LDII Jawa Barat Perkuat Transparansi Usaha Bersama dengan Teknologi Keuangan Digital
Sumedang (11/01) – Pembina Usaha Bersama Jawa Barat, Bambang Jatmiko, menegaskan pentingnya kombinasi antara pengurus yang berintegritas dengan sistem digital dalam pengelolaan keuangan usaha bersama. Hal itu disampaikannya dalam pelatihan pengoperasian aplikasi keuangan di Sekretariat LDII Jawa Barat, Jatinangor, Sumedang, Sabtu (11/1/2025).
“Kunci keberhasilan usaha bersama adalah pengurus yang jujur, amanah, dan disiplin, serta didukung oleh sistem atau aplikasi keuangan yang akuntabel dan tepat waktu. Teknologi digital akan menunjang semua ini. Dengan melibatkan anak-anak muda yang kompeten di bidangnya, usaha bersama dapat berjalan lebih baik,” kata Bambang.
Bambang juga mendorong usaha bersama dengan keterbatasan sumber daya manusia untuk bergabung dengan usaha bersama yang sudah berjalan baik. Ia mencontohkan usaha bersama gabungan di Bandung Raya, Sumedang, dan Cianjur sebagai model yang patut ditiru.
Pelatihan ini berfokus pada pengoperasian aplikasi akuntansi pelaporan keuangan yang dirancang untuk mempermudah pengelolaan keuangan usaha bersama. Bambang menjelaskan, meskipun beberapa usaha bersama sudah memiliki aplikasi serupa, sistem ini dirancang agar hasilnya dapat dikonsolidasikan dengan aplikasi utama Usaha Bersama setiap akhir periode.
“Semua pihak yang berkepentingan, termasuk pembina dan tim pengawas usaha bersama, dapat langsung melihat laporan keuangan secara transparan,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Forum Komunikasi Usaha Bersama (Forkom UB) Jawa Barat, Dani Priatna, berharap pelatihan ini dapat membantu pengurus memahami teori dan praktik penyajian laporan keuangan.
“Harapannya, setelah pelatihan ini, pengurus bisa lebih mudah menyusun laporan keuangan yang rapi, akurat, dan sesuai dengan kebutuhan usaha bersama,” ungkap Dani.
Kegiatan ini diikuti secara semi daring oleh pengurus usaha bersama dan pengusaha LDII di wilayah Koordinator Wilayah (Korwil) 4 Jawa Barat. Wilayah tersebut mencakup Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi, Kabupaten Sumedang, dan Kabupaten Cianjur.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan usaha bersama di Jawa Barat dapat terus berkembang dan memberikan manfaat maksimal bagi para anggotanya.
