Soewanto Terpilih Sebagai Ketua Forkom UB Jabar
Bandung (27/2/2021). Dewan Pimpinan Wilayah Lembaga Dakwah Islam Indonesia (DPW LDII) Provinsi Jawa Barat menetapkan dan melantik Drs. H. Soewanto Rahardjo sebagai Ketua Forum Komunikasi Usaha Bersama (Forkom UB) Jawa Barat masa bakti 2021-2026 di kantor Sekretariat DPW LDII Provinsi Jawa Barat, Sabtu (27/2/2021).
Forkom UB Jawa Barat merupakan salah satu binaan Biro Ekonomi dan Pemberdayaan Masyarakat (EPM) DPW LDII Provinsi Jawa Barat. UB merupakan bentuk usaha perekonomian yang dilakukan di skala kelurahan/desa atau tingkat PAC. Biasanya ada beberapa UB di setiap PAC.
Ketua DPW LDII Provinsi Jawa Barat drg. H. Dicky Harun, Sp. Ort dalam sambutannya meminta agar pengurus Forkom UB bisa menghidupkan dan mendorong UB-UB yang selama ini belum menunjukkan kinerja baik. Caranya bisa dengan beberapa cara, diantaranya dengan meniru cara kerja UB-UB yang kinerja baik, atau dengan menggabungkan permodalan beberapa UB untuk belanja dalam volume besar sehingga mendapatkan harga pokok pembelian yang lebih murah, atau dengan cara lainnya.
“Target awal, UB-UB harus berjalan dulu. Untuk pencapaian keuntungan bisa dilaksanakan sambil jalan. Disini peran para pengurus Forkom UB untuk memberikan bimbingan dan pengawasan kepada UB-UB yang menjadi binaan mereka,” urai Dicky.
Sementara Ketua Forkom UB Provinsi Jawa Barat, Drs. H. Soewanto Raharjo mengatakan, pihaknya mendorong agar UB-UB seluruh Jawa Barat bisa kreatif dalam pengelolaannya, terutama dalam pengembangan usaha. Pengembangan usaha harus menyesuaikan dengan kebutuhan warga LDII dan sekitarnya, sehingga perputaran usahanya lancar.
“Pengembangan usaha ini tergantung kreatifitas masing-masing Saya mengapresiasi program ini sangat baik. UB gabungan merupakan salah satu alternatif menguatkan dan membesarkan UB-UB yang ada di Jawa Barat. Mudah-mudahan ini bisa dicontoh korwil lainnya,” ujarnya.
Menurut Soewanto, salah satu pengembangan usaha yang kreatif, dilaksanakan Korwil 4, dimana ada UB gabungan dalam wilayah itu. Sehingga modal yang terkumpul lebih besar dan bisa belanja barang dengan harga pembelian yang lebih murah.
“Tujuannya memperkuat UB-UB di Korwil 4 sehingga tambah maju dengan adanya pengembangan usaha, pembinaan, memiliki unit usaha andalan ktas supervisi korwil 4 yang mana pengajuan usaha oleh UB tersebut dan disetujui oleh pengurusnya,” urainya. (fadel)
