LDII Audiensi dengan Lurah Karangmekar
Cimahi, 24/09 – Pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kelurahan Karangmekar beraudiensi dengan Lurah Karangmekar Suwartono,SE, 18/09. Pertemuan yang dilangsungkan di ruang kerja lurah ini dalam rangka menyampaikan hasil Rapimnas LDII sekaligus silaturahim dan memperkenalkan kepengurusan PAC LDII Kelurahan Karangmekar Periode 2019-2024 dengan lurah yang baru.
Dalam paparannya, Ketua PAC LDII Kelurahan Karangmekar Joko Supriyanto menjelaskan keberadaan LDII di Kelurahan Karangmekar secara umum serta menyampaikan hasil Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) 2020 pada pertengahan Agustus 2020 yang memilih Ir.KH.Chriswanto Santoso,MSc sebagai Penjabat Ketua Umum DPP LDII menggantikan Prof.KH.Abdullah Syam,MSc yang wafat.
Joko juga menyampaikan, peran aktif LDII dalam mencegah penyebaran virus covid-19 dengan mengikuti protokol kesehatan yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan membatasi kerumunan dengan melakukan pengajian secara online melalui zoom, google meet dan bermitra dengan Senkom Digital Comunication (SDC).
Menanggapi itu, Suwartono menyampaikan apresiasinya terhadap keberadaan LDII sebagai lembaga dakwah yang diharapkan dapat berperan dalam pembentukan ukhuwah islamiyah di masyarakat. “Perannya melalui media dakwah yang dilaksanakannya sebagai organisasi kemasyarakatan (Ormas) keagamaan. LDII supaya dapat menjalankan perannya dalam menciptakan suasana kerukunan dalam kehidupan bermasyarakat yang ber-bhineka sehingga terciptanya kerukunan antar umat beragama khususnya di kelurahan karangmekar,” harapnya.
Selain itu, Suwartono mengatakan, LDII sudah berperan aktif mendukung program pemerintah dalam masa pandemi Covid-19 dengan memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan membatasi kerumunan di majelis ta’lim serta dalam memberi bantuan dan mengedukasi masyarakat terutama di lingkungan sekitar yang terpapar covid-19. Suwartono melanjutkan, kelurahan selalu berkoordinasi dengan puskesmas bila ada warga yang terpapar covid-19. Alhamdulillah sampai hari ini 0% yang positif dan berharap warga tetap waspada dan konsisten dalam menerapkan protokol kesehatan dan tetap berdoa dan berpikiran positif bahwa wabah ini akan berakhir “Saya saat ini was-was setiap kali ada telepon dari puskesmas,” kelakarnya. [joko supriyanto/d86]