Kegiatan LDII

Jelang Akhir Tahun, LDII Rancaekek Adakan Asrama Liburan dan Pembinaan Generasi Penerus

Bandung (30/12) – LDII Rancaekek kembali menunjukkan komitmennya dalam pembinaan generasi penerus melalui kegiatan “CERIA (Cabe Rawit Camping Riang Gembira)” yang berlangsung pada Minggu hingga Senin, 29-30 Desember 2024, di halaman Masjid Al Awwabin, Rancaekek.

Kegiatan ini menjadi puncak dari rangkaian program Asrama Liburan yang telah dilaksanakan sebelumnya pada 23-24 Desember 2024. Rangkaian pembinaan dimulai dengan Asrama Liburan yang berfokus pada pengajaran materi keagamaan berbasis Garis Besar Materi PPG (GBMPPG).

Program ini diampu oleh para pendidik dari Seksi Dakwah Keagamaan PC LDII Rancaekek, yaitu Ustad M. Zidan Ridwan Alfirdaus, Ustad M. Alimun Dinnan, Ustad Mario Nurafazis M., dan Ustad Raka Adriana Abdul Malik.

Selama dua hari, peserta yang terdiri dari anak-anak tingkat SD atau disebut sebagai Generasi Penerus Cabe Rawit mendapatkan pembinaan intensif dengan bimbingan dari 11 pendamping Dewan Guru, dibantu oleh dai dan daiyah lainnya.

Puncak kegiatan, CERIA, menghadirkan suasana berbeda dengan konsep camping di halaman masjid. Sebanyak 25 anak, terdiri dari 9 anak putra dan 16 anak putri, mengikuti berbagai aktivitas yang dirancang untuk mengembangkan kemandirian, kebersamaan, dan nilai-nilai islami dalam suasana yang menyenangkan.

Acara ini juga menjadi wadah bagi peserta untuk menerapkan materi 29 Karakter Luhur yang telah dipelajari selama Asrama Liburan dalam aktivitas sehari-hari.

Kegiatan CERIA dibuka secara resmi oleh Bapak H. Wahyudin, anggota Dewan Penasehat PC LDII Rancaekek. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya pembinaan generasi penerus sejak dini sebagai upaya mencetak generasi yang berakhlak mulia dan berkarakter islami.

Acara ini ditutup dengan sesi Nasehat Agama yang disampaikan oleh Bapak H. Budi Margono, S.Pd., M.Si., yang juga merupakan anggota Dewan Penasehat PC LDII Rancaekek.

Dengan terlaksananya CERIA, PC LDII Rancaekek berharap kegiatan ini menjadi langkah konkret dalam membangun generasi muda yang kuat secara spiritual dan mental, serta mampu menjadi teladan di masa depan.