LDII Kota Cimahi dan Satgas Sektor 21 Citarum Harum Bersinergi dalam Aksi Bersih-Bersih Sungai
Dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan Indonesia ke-79, LDII Kota Cimahi bekerja sama dengan Satgas Sektor 21 Citarum Harum melaksanakan kegiatan Bakti LDII untuk Negeri. Kegiatan ini berupa aksi bersih-bersih di aliran anak Sungai Citarum yang berlokasi di RT 02 RW 02, Kelurahan Leuwigajah, Kota Cimahi pada 10 Agustus 2024. Dalam kegiatan ini, DPD LDII Kota Cimahi melibatkan seluruh PC dan PAC untuk mengirimkan personel ke lokasi kegiatan, dengan total partisipasi sebanyak 150 orang warga LDII. Kegiatan serupa juga dilaksanakan serentak oleh DPD LDII di seluruh kota/kabupaten se-Jawa Barat dengan melibatkan total 10.000 orang.
Acara ini dimulai dengan sambutan dari Ketua DPD LDII Kota Cimahi, Dwi Hartono, yang kemudian dilanjutkan oleh SERMA Zaenal Zaenudin, Dansub 08 Sungai Citarum Harum Sektor 21. Kegiatan ini merupakan salah satu upaya LDII dalam memotivasi masyarakat dan seluruh warga untuk senantiasa menjaga kebersihan lingkungan, terutama di sepanjang bantaran aliran sungai, serta menumbuhkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan sejalan dengan upaya pemerintah dalam menangani pencemaran dan kerusakan di sepanjang Sungai Citarum.
Ketua DPD LDII Kota Cimahi, Dwi Hartono, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan kelanjutan dari aksi bersih-bersih Sungai Citarum yang telah dilaksanakan dua tahun lalu. Ia berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut di lokasi-lokasi lain. “Jangan hanya dilakukan satu kali saja, tetapi harus berulang kali dan dimulai dari keluarga agar menjadi kebiasaan baik, seperti tidak membuang sampah di aliran sungai,” ujarnya. “Kita harus berkontribusi pada pelestarian lingkungan agar mendapatkan lingkungan yang baik dan sehat,” tambahnya.
Dalam wawancara, SERMA Zaenal Zaenudin mengungkapkan bahwa Satgas Sektor 21 merasa terbantu dengan adanya kegiatan yang dilaksanakan oleh LDII Kota Cimahi. Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi contoh dan motivasi bagi masyarakat bahwa kebersihan lingkungan bukan hanya tanggung jawab pemerintah atau komunitas tertentu saja, tetapi harus melibatkan semua komponen, baik pemerintah, organisasi, maupun seluruh lapisan masyarakat.
“Semua lembaga, instansi, komunitas, dan masyarakat harus bersama-sama menjaga lingkungan hidup, salah satunya Sungai Citarum ini, agar tetap bersih dari limbah industri maupun limbah domestik,” ujarnya.
SERMA Zaenal Zaenudin juga menambahkan, “Kolaborasi seperti ini sangat baik dan akan terus dilaksanakan, bahkan lebih ditingkatkan. Mungkin ke depannya, tidak hanya dari LDII saja, tetapi juga dengan masyarakat luas, sehingga dapat membuka peluang kolaborasi yang lebih banyak.”
Lurah Leuwigajah, M. Thothoh Gozali M, ST, MSi, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, menyampaikan gagasan dan harapannya agar program ini dapat berkelanjutan. Ia berharap LDII dapat menjadi motor penggerak masyarakat untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan, terutama dalam mendukung program pemerintah tentang Citarum Harum.
“Organisasi sosial seperti ini memang sangat dibutuhkan untuk menjadi model. Masyarakat sering kali perlu dorongan untuk bergerak, dan ketika ada yang memulai, semangat untuk ikut serta akan tumbuh,” ucapnya. Sebelumnya, Sungai Citarum berhasil meraih juara pertama dalam Lomba Desa dan Kelurahan se-Jawa Barat, dan akan berpartisipasi dalam lomba tingkat nasional. Prestasi ini merupakan kebanggaan bersama, khususnya bagi masyarakat Leuwigajah.
“Saya berharap masyarakat dapat terus menjaga lingkungan, tidak hanya di program Citarum Harum ini, tetapi juga dalam menjaga kebersihan rumah tangga, aliran sungai, dan semua potensi yang bisa merusak lingkungan, sehingga menjadi kebiasaan baik di Kelurahan Leuwigajah,” pungkasnya.