Kegiatan LDII

Ratusan Remaja LDII Kota Bandung Ikuti Pengajian untuk Perkuat Iman dan Kepemimpinan

Bandung (5/10) – DPD Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kota Bandung menggelar Pengajian Remaja Kota Bandung di Masjid Al Haq, Kecamatan Sukajadi, pada Minggu (5/10/2025). Kegiatan ini diikuti oleh ratusan remaja LDII.

Acara ini menjadi ajang pembinaan spiritual dan intelektual bagi generasi muda, dengan materi yang mencakup pendalaman Al-Qur’an dan Hadis serta pembekalan keorganisasian. Sesi keorganisasian disampaikan oleh Bagian Organisasi, Keanggotaan, dan Kaderisasi (OKK) LDII Kota Bandung, yang menekankan pentingnya peran remaja dalam melanjutkan estafet dakwah dan pembangunan umat.

Ketua DPD LDII Kota Bandung, H. Edi Sunandar, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas semangat para remaja yang hadir. Ia menekankan bahwa kegiatan pengajian seperti ini merupakan wadah pembinaan karakter yang sejalan dengan visi LDII dalam menyiapkan generasi penerus yang alim, faqih, berakhlakul karimah, dan mandiri.
“Remaja adalah masa depan bangsa dan juga masa depan LDII. Melalui pengajian ini, kita berharap mereka tumbuh menjadi generasi yang tidak hanya kuat dalam iman dan takwa, tetapi juga mampu berkontribusi nyata dalam pembangunan masyarakat dan bangsa,” ujar H. Edi Sunandar.

Dalam kesempatan tersebut, H. Dwi Agus Sulistyo, selaku Ketua Bagian OKK LDII Kota Bandung, menjelaskan bahwa LDII merupakan ormas Islam yang aktif berkontribusi di berbagai bidang kehidupan berbangsa.
“LDII berperan dalam tiga hal utama: dakwah Islam, pembangunan masyarakat, dan kontribusi untuk Indonesia. Kami juga memiliki delapan bidang pengabdian strategis, mulai dari kebangsaan, agama, pendidikan, ekonomi, kesehatan, lingkungan, hingga ketahanan pangan dan energi. Para remaja harus paham bahwa menjadi bagian dari LDII berarti siap menjadi agen perubahan yang positif,” ujar H. Dwi Agus Sulistyo.

Salah satu peserta pengajian, Havid, mengaku mendapat banyak manfaat dari kegiatan tersebut. Ia merasa pengajian ini bukan hanya menambah pengetahuan agama, tetapi juga memotivasi dirinya untuk lebih aktif berkontribusi di lingkungan.
“Saya senang bisa ikut pengajian ini. Selain belajar Al-Qur’an dan Hadis, kami juga jadi tahu pentingnya organisasi dan bagaimana LDII berperan untuk masyarakat. Rasanya jadi lebih semangat untuk ikut kegiatan positif dan berbuat baik di sekitar kita,” ungkap Havid.

LDII berharap para Generasi Muda bisa terus meneladani ajaran Islam serta aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakatan di lingkungan masing-masing.