News

Resmi Dilantik, FORSGI Hadir di 24 Kabupaten-Kota se Jawa Barat

LDIIJabar.or.id, Bandung- Ketua Forum Sepak Bola Indonesia (FORSGI) Jawa Barat, Kunto Prasetyo resmi melantik secara serentak kepengurusan FORSGI di 24 Kota dan Kabupaten se- Jawa Barat masa bakti 2022-2026. Kegitan tersebut berlangsung di Graha Aulia Jatinangor, Sumedang, pada Jum’at (15/04/2022).

Dalam sambutannya, Kunto Prasetyo berpesan kepada jajaran kepengurusan FORSGI di 24 Kabupaten dan Kota se-Jawa Barat untuk konsisten membina pesepak bola di daerahnya, dengan pembinaan yang bukan hanya untuk mengasah kemampuan bersepak bola, namun juga mengedepankan pembinaan karakter.

“Setelah dilantiknya ini, FORSGI di tiap-tiap Kabupaten Kota segera menyukseskan misi dari FORSGI pusat, yaitu mencari bibit-bibit unggul umur 10-12 tahun untuk kita didik menjadi mubaligh yang bisa bermain bola, yang berkarakter akhlakul karimah”, ujar Kunto.

FORSGI merupakan forum yang dilahirkan oleh Komunitas Alumni Pe -Sepakbola Nasional yang ada dalam warga LDII. Dengan wadah ini munculah ide – ide cemerlang untuk pembinaan sepak bola usia dini dan usia muda.

Untuk mencari bibit unggul, Kunto menegaskan bahwa pihaknya akan mengadakan festival berjenjang sebagai penyeleksian pemain bola. “Pada tanggal 19 Juli, FORSGI Jawa Barat mempunyai rencana mengadakan Festival Piala Gubernur yang rencananya akan diadakan di Bandung”, lanjutnya.

Lebih lanjut, FORSGI merupakan wadah pembinaan bagi generasi muda untuk mencetak pemain sepak bola profesional dengan karakter 6 Thobiat Luhur, yaitu Rukun, Kompak, Kerjasama yang baik, Jujur, Amanah, serta Mujhid muzhid.

“Di dalam festival itu mempunyai tim yang mencari bibit bibit yang akan kita didik untuk disekolahkan. Di dalam sekolah itu nanti akan semacam sekolah sepak bola dan sekolah nasiona, tentang masalah pendidikan, akhlak, dan bagaimana bermain bola dengan baik”, tegas Kunto.

Harapannya, melalui FORSGI dapat melahirkan atlet sepak bola dari berbagai daerah yang memiliki karakter dan kemampuan yang baik memlalui pembinaan yang konsisten, terarah, dan terukur. Sehingga dapat memunculkan talenta-talenta terbaik pesepak bola di Indonesia. (Fitri/LinesTV)